Jumat, 13 Mei 2011

program internet & web design

<HTML>
<HEAD>
<TITLE>BLOCKQUOTE</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<H3>Sesuatu yang tidak perlu dicoba</H3>
<BLOCKQUOTE>
Sesuatu yang kelihatan mengasyikkan tapi sebenarnya lebih banyak menambah masalah pada remaja adalah narkoba, seks, alkohol dan merokok. Jangan sekali-kali mencoba jika tidak ingin membuat masalah baru
</BLOCKQUOTE>
</BODY>
</HTML>


4. Preformatted Text

Preformatted Text (PRE) digunakan untuk menampilkan teks sama seperti yang Anda ketikkan dalam dokumen HTML. Browser akan menampikan teks tersebut dalam font monospaced, yaitu seperti terlihat dalam teks yang tampilkan oleh aplikasi berbasis teks (misalnya telnet).
Contoh:
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Preformatted Text</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<PRE>
Edisi yang lalu dibahas tentang membuat billing system untuk warnet yang dapat langsung mencetak tagihan.
Kali ini diulas bagaimana menyimpan setiap transaksi dalam database agar bisa diperoleh beberapa laporan secara periodik.
</PRE>
</BODY>
</HTML>


5. Begin Row (BR)

Tag ini digunakan untuk menulis teks pada baris berikutnya. Tag <BR> membuat baris baru tanpa memberi baris kosong di bawahnya.
Contoh:
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Begin Row</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<P>Banyak cara yang dapat digunakan untuk melakukan instalasi FreeBSD. Namun ada tiga cara yang paling sering dilakukan ,yaitu:
<BR>Instalasi melalui FTP
<BR>Instalasi melalui CDROM
<BR>Instalasi melalui partisi DOS
</BODY>
</HTML>


6. Ukuran Font

Untuk mengatur huruf dokumen HTML digunakan tag <FONT SIZE>. Tag <FONT SIZE> memiliki beberapa atribut untuk mengatur ukuran huruf yang akan digunakan.
Contoh:
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Ukuran font</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<FONT SIZE=1>Ukuran font 1</FONT>
<FONT SIZE=2>Ukuran font 2</FONT>
<FONT SIZE=3>Ukuran font 3</FONT>
<FONT SIZE=4>Ukuran font 4</FONT>
<FONT SIZE=5>Ukuran font 5</FONT>
<FONT SIZE=6>Ukuran font 6</FONT>
<FONT SIZE=7>Ukuran font 7</FONT>
</BODY>
</HTML>

7. Jenis Font

Atribut FACE digunakan untuk mengatur jenis huruf yang diinginkan. Atribut FACE harus diisi dengan string jenis font seperti Arial, Times New Roman,Verdana, dan sebagainya.

Contoh:

<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Jenis Font</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<FONT SIZE=5>
<FONT FACE = "Arial">Arial, contoh AC Milan <P>
<FONT FACE = "Verdana">Verdana , contoh Persebaya <P>
<FONT FACE = "Times New Roman">Times New Roman, contoh Indonesia <P>
</BODY>
</HTML>


8. Warna Font

Atribut COLOR digunakan untuk mengatur warna font yang akan digunakan. Untuk memberi nilai pada atribut color, ada dua cara. Cara pertama dengan menuliskan nama warna seperti Red, Blue, Yellow, White, dll. Sedangkan cara kedua adalah dengan menggunakan nilai RGB (Red Green Blue) dari suatu warna, misalnya FF0000 untuk Red, 00FF00 untuk green, dan 0000FF untuk Blue.
Contoh:
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Warna Font</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<FONT SIZE=5>
<FONT COLOR = "red">PSM Makassar<P>
<FONT COLOR = "#FF0000">tetap PSM Makassar kan?<P>
<FONT COLOR = "#00FF00">Ini baru Persebaya<P>
</BODY>
</HTML>


STRUKTUR DASAR DOKUMEN HTML
HTML merupakan singkatan dari HyperText Markup Language adalah script untuk menyusun dokumen-dokumen Web. Dokumen HTML disimpan dalam format teks reguler dan mengandung tag-tag yang memerintahkan web browser untuk mengeksekusi perintah-perintah yang dispesifikasikan.
Struktur dasar dokumen HTML adalah sebagai berikut:
<html>
<head>
<title>Disini Judul Dokumen HTML</title>
</head>
<body>
Disini penulisan informasi Web
</body>
</html>
Dari struktur dasar HTML di atas dapat dijelaskan sebagai berikut:
a. Tag
Adalah teks khusus (markup) berupa dua karakter “<” dan “>”,  sebagai contoh <body> adalah tag dengan nama body.
Secara umum tag ditulis secara berpasangan, yang terdiri atas tag pembuka dan tag penutup (ditambahkan karakter “/” setelah karakter “<”), sebagai contoh <body> ini adalah tag pembuka isi dokumen HTML, dan </body> ini adalah tag penutup isi dokumen HTML.
b. Element
Element terdiri atas tiga bagian, yaitu tag pembuka, isi, dan tag penutup. Sebagai contoh untuk menampilkan judul dokumen HTML pada web browser digunakan element title, dimana:
<title> ini adalah tag pembuka judul dokumen HTML
Disini Judul Dokumen HTML ini adalah isi judul dokumen HTML
</title> ini adalah tag penutup judul dokumen HTML
Tag-tag yang ditulis secara berpasangan pada suatu element HTML,  tidak boleh saling tumpang tindih dengan pasangan tag-tag lainnya.
Contoh penulisan tag-tag yang benar
<p>
<b>
…………….
</b>
</p>
Contoh penulisan tag-tag yang salah
<p>
<b>
…………….
</p>
</b>
c. Attribute
Attribute mendefinisikan property dari suatu element HTML, yang terdiri atas nama dan nilai. Penulisannya adalah sebagai berikut:
<TAG>
nama-attr=”nilai-attr”
nama-attr=”nilai-attr”
……………..
>
……………..</TAG>
Secara umum nilai attribute harus berada dalam tanda petik satu atau dua. Sebagai contoh, untuk membuat warna teks menjadi kuning dan latarbelakang halaman web menjadi hitam, penulisannya adalah <body bgcolor=”black” text=”yellow”>
d. Element HTML
Menyatakan pada browser bahwa dokumen Web yang digunakan adalah HTML.
Sintaks:
<html>
……….
</html>
e. Element HEAD
Merupakan kepala dari dokumen HTML. Tag <head> dan tag </head> terletak di antara tag <html> dan tag </html>.
Sintaks:
<head>
………..
</head>
f. Element TITLE
Merupakan judul dari dokumen HTML yang ditampilkan pada judul jendela browser. Tag <title> dan tag </title> terletak di antara tag <head> dan tag </head>.
Sintaks:
<title>
………
</title>
g. Element BODY
Element ini untuk menampilkan isi dokumen HTML. Tag <body> dan tag </body> terletak di bawah tag <head> dan tag </head>.
Element BODY mempunyai attribute-attribute yang menspesifikasikan khususnya warna dan latarbelakang dokumen yang akan ditampilkan pada browser.
Sintaks:
<body text=”v” bgcolor=”w” background=”uri” link=”x” alink=”y” vlink=”z”>
…………..
</body>
Attribute text memberikan warna pada teks, bgcolor memberikan warna pada latarbelakang dokumen HTML, background memberikan latarbelakang dokumen HTML dalam bentuk gambar, link memberikan nilai warna untuk link, alink memberikan warna untuk link yang sedang aktif, vlink memberikan warna untuk link yang telah dikunjungi.
Jika attribute bgcolor dan background keduanya dispesifikasikan maka attribute background yang akan digunakan, akan tetapi jika nilai attribute background (gambar) tidak ditemukan pada dokumen HTML maka attribute bgcolor yang akan digunakan.
LATIHAN
Gunakan teks editor misalkan “Notepad” untuk menyunting dan menyimpan script latihan di bawah ini. Untuk melihat hasilnya bukalah file tersebut dengan menggunakan web browser atau gunakan editor yang telah tersedia pada modul ini dengan mengklik menu Editor.
Latihan 1:
Menampilkan teks:
Belajar bahasa pemrograman web ternyata mudah juga :)
Nama file: latihan1_1.html
<html>
<head>
<title>Latihan1-1</title>
</head>
<body>
Belajar bahasa pemrograman web ternyata mudah juga :)
</body>
</html>
Tugas tambahan:
Gantilah teks tersebut dengan teks lainnya.
Latihan 2:
Merubah warna teks menjadi merah:
Belajar bahasa pemrograman web ternyata mudah juga :)
Nama file: latihan1_2.html
<html>
<head>
<title>Latihan1-2</title>
</head>
<body text=”red”>
Belajar bahasa pemrograman web ternyata mudah juga :)
</body>
</html>
Tugas tambahan:
Cobalah untuk warna: maroon, black, yellow, white, lime, green, blue, red, olive, navy, purple, teal, gray, silver, fuchsia, aqua.
Latihan 3:
Merubah warna background menjadi hitam.
Nama file: latihan1_3.html
<html>
<head>
<title>Latihan1-3</title>
</head>
<body text=”red” bgcolor=”black”>
Belajar bahasa pemrograman web ternyata mudah juga :)
</body>
</html>
Tugas tambahan:
Cobalah untuk warna: maroon, black, yellow, white, lime, green, blue, red, olive, navy, purple, teal, gray, silver, fuchsia, aqua.
Latihan 4:
Merubah background dengan suatu gambar.
Nama file: latihan1_4.html
<html>
<head>
<title>Latihan1-4</title>
</head>
<body text=”red” bgcolor=”aqua” background=”./images/image027.jpg”>
Belajar bahasa pemrograman web ternyata mudah juga :)
</body>
</html>
Adapun perintah perintah dasar dari HTML adalah sebagai berikut:
    1. <H1> sampai <H6>
      <H1>  </H1>font ukuran besar
      <H2>  </H2>
      ….         ….
      <H6>   </H6>font semakin kecil
    2. <HR>
      Fungsi : perintah untuk membuat garis horizontal penuh layar
      cth :
    3. <I>
      Fungsi : membuat teks miring
    4. <B>
      Fungsi : membuat teks tebal
    5. <U>
      Fungsi : membuat teks bergaris bawah
    6. <CENTER>
      Fungsi : membuat text ke tengah layar
    7. <ALIGN>
      Fungsi : Membuat teks rata kiri dan rata kanan
      Sintak
      <P ALIGN=right>untuk rata kanan
      <P ALIGN=left>untuk rata kiri
      <P ALIGN=center>untuk rata tengah
      <P ALIGN=justify>untuk rata kiri dan rata kananatau<H?ALIGN=right>
      <H?ALIGN=left>
      <H?ALIGN=center>
      <H?ALIGN=justify> Contoh pemakaian:
      <H2 Align=right>Selamat Datang Ke Website Kami <H2>
    8. <BR>
      Fungsi : memasukkan fungsi enter
      Cth : Jika perintah <BR> diberikan di awal atau diakhir baris, maka kalimat berikutnya akan dicetak pada baris berikutnya
    9. <!->
      Fungsi : membuat komentar
      Semua teks atau perintah yang diapit oleh perintah ini tidak akan dijalankan
    10. <P>
      Fungsi : memisahkan paragraph yang satu dengan paragraph yang lain
    11. <DD>
      Fungsi : membuat teks atau sebuah paragraph agak masuk ke dalam
    12. <BASEFONT>
      Fungsi : Mengubah ukuran font
      Contoh :
      <BASEFONT SIZE=6>
      WELCOME TO MY WEBSITE
      <B>WELCOME TO MY WEBSITE DAN TEBAL</B>
    13. <FONT>
      Fungsi : mengubah ukuran font, tetapi angka yang terdapat dalam size yang merupakan ukuran font harus diberi tanda kutib
    14. <FACE>
      Fungsi : mengubah jenis font
    15. <SUP>
      Fungsi : membuat cetak naik suatu teks
      Contoh :
      Kami adalah yang pertama:1stin the world
    16. <SUB>
      Fungsi : membuat suatu teks cetak turun
      Contoh :
      contoh-contoh teks cetak turun :
      H2O (Disebut Air) dan
      C2127No (Disebut Methadon)
    17. <UL> atau Unorder List
      Fungsi : membuat bullet
    18. <LI>
      Fungsi : juga untuk membuat bullet
      Catatan : perintah <LI> harus berada dalam perintah OL,UL,DIR,Menu
      Contoh :
      <UL>
      <LI>
      <H2> Jawa Timur </H2>
      <UL>
      <LI> SURABAYA </LI>
      <LI> MALANG </LI>
      <LI> GRESIK </LI>
      </UL>
      </LI>
      </BR>
      <LI>
      <H2> Jawa Barat </H2>
      <UL>
      <LI> Bandung </LI>
      <LI> Sukabumi </LI>
      <LI> Bogor </LI>
      </UL>
      </LI>
      </UL>
    19. <IMGSRC>
      Fungsi : memasukkan gambar ke dalam Website
      Anda dapat juga memasukkan gambar berakhiran *.Jpg, *.Gif, *.Bmp dll
      Sintak :<IMG BORDER=”5″>
      “5″ merupakan ukuran border(Bingkai), ganti angka ini sesuai keinginan anda
    20. <BGSOUND>
      Fungsi : memasukkan suara atau musik ke dalam Website
      Sintak : <BGSOUND loop=infite Src=”d:/Selamat datang.WAV”>
Cari di PC Anda aplikasi NotePad (seharusnya ada). Kemudian ketik sama persis dengan yang di bawah ini (Saya harap Anda tidak melakukan copy & paste. Kalo Anda lakukan itu, percuma dong belajar nulis HTML?)
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Belajar menulis dengan HTML</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<H1>Selamat Datang</H1>
<HR>
<P>Ini adalah halaman web pertama saya. Hore... Saya bisa!!</P>
<HR>
</BODY>
</HTML>
Jika sudah, simpan itu di folder Anda dengan pilihan:
File Name : contoh.html
Save as type: All files
Klik ganda pada file yang sudah Anda buat tadi. Maka seharusnya halaman web Anda tampil seperti ini:
belajar cara membuat website. Oleh:Widodo Purnomosidi
Untuk menuliskan paragraf-paragraf Anda, awali selalu dengan tag <P> dan tutup dengan </P>. Jika Anda ingin meng-editnya, cukup klik kanan pada file html Anda, point to open with, pilih NotePad. Sebagai bahan untuk belajar buat Anda, masih pada halaman ini, silahkan ketik CTRL + U – jika Anda menggunakan Mozila FireFox, atau pilih menu View kemudian Source – jika Anda menggunakan IE.
Cara Membuat Link atau Navigasi
Edit dengan NotePad file contoh.html kemudian tambahkan isi sebagai berikut:
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Belajar menulis dengan HTML</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<H1>Selamat Datang</H1>
<HR>
<P><a href="contoh.html">Home</a> | <a href="contoh2.html">Halaman 2</a> | <a href="contoh3.html">Halaman 3</a></P>
<HR>
<P>Ini adalah paragraf pertama dari halaman homepage. Belajar HTML itu mudah dan tidak susah apalagi harus pake kursus, ngga banget lah yah...</P>
</BODY>
</HTML>
Jika Sudah, klik SAVE. Masih pada jendela NotePad yang sama, ubah paragraf Anda dengan kaliman Anda sendiri, kemudian SAVE AS sebagai contoh2.html. Jangan ditutup dulu, ubah lagi paragraf Anda untuk menandakan itu halaman ke-tiga dengan kaliman Anda sendiri, kemudian SAVE AS sebagai contoh3.html.
Sekarang buka salah satu file HTML Anda kemudian coba klik pada navigasi / link yang baru Anda buat. Jika link Anda bekerja, selamat! Anda telah menjadi seorang webmaster. Perlu belajar lagi untuk membuat situs yang lebih menawan tampilannya. Untuk itu, besok ke sini lagi yah..!
belajar cara membuat website. Oleh:Widodo Purnomosidi
MENGGUNAKAN GAMBAR SEBAGAI BACKGROUND
Pada pelajaran-pelajaran yang terdahulu, kita sudah mempelajari cara menggunakan warna sebagai latar
belakang halaman web. Sekarang kita akan mempelajari cara menggunakan gambar sebagai latar belakang.
Untuk warna, kita menggunakan atribut BGCOLOR=”warna”, sedangkan untuk gambar, kita menggunakan
atribut BACKGROUND=”file_gambar”. Kedua atribut ini disisipkan dalam tag BODY. Sangat mudah,
bukan? Misalnya kita ingin memanfaatkan gambar email.gif tadi sebagai latarbelakang halaman web maka
cukup dengan menyisipkan atribut tersebut ke dalam tag BODY seperti di bawah ini:
<HTML><HEAD><TITLE>Latarbelakang Gambar</TITLE>
<BODY BACKGROUND=”email.gif”>
<H1><FONT COLOR=”yellow”>Maaf, ini hanya contoh, jadi tulisannya tidak serasi dengan
latarbelakangnya</FONT></H1>
</BODY></HTML>
MENGGUNAKAN GAMBAR SEBAGAI LINK
Masih ada satu lagi fungsi gambar. Gambar juga dapat digunakan sebagai link. Pada prinsipnya untuk
membuat link gambar sama saja dengan membuat link teks. Kita tinggal mengganti teks yang bertindak
sebagai link itu dengan tag penyisipan gambar (IMG SRC). Misalnya kita punya link seperti ini: email kami.
Kode HTML dari link ini adalah:
<A HREF=”mailto:adifitrah@maktoob.com”>email kami</A>
Untuk membuat link gambar, kita tinggal mengganti tulisan email kami dengan tag penyisip gambar yaitu
<IMG SRC=”email.gif”>. Sehingga lengkapnya tertulis:
<A HREF=”mailto:adifitrah@maktoob.com”><IMG SRC=”email.gif”></A>
MEMBUAT TABEL
Setiap tabel minimal tersusun dari tiga tag dasar yaitu tag <TABLE> yang menandai sebuah tabel, tag <TR>
yang membentuk baris dan tag <TD> yang membentuk kolom. Masing-masing tag tersebut harus memiliki
tag penutup. <TABLE>
<TR>
<TD>kolom 1 dari baris 1</TD>
</TR>
</TABLE>
Susunan tag-tag di atas memerintahkan kepada browser untuk menampilkan sebuah tabel yang terdiri dari
satu baris dan satu kolom yang diisi dengan tulisan: kolom 1 dari baris 1. kolom 1 dari baris 1
Mana tabelnya? Sesungguhnya, tabelnya ada, hanya saja tanpa bingkai (border). Ternyata, secara default,
tabel menggunakan nilai border = 0 (nol) alias tanpa bingkai. Jadinya yang tampak hanya tulisan semata.
Untuk membuat bingkai dari tabel tersebut, kita harus menyertakan atribut BORDER. <TABLE
BORDER=1>
<TR>
<TD>kolom 1 dari baris 1</TD>
</TR>
</TABLE>
Sehingga tabelnya tampak sebagai berikut:kolom 1 dari baris 1
Silakan coba sendiri mengganti ukuran bingkai menjadi 2, 3 dan seterusnya lalu bandingkan hasilnya.
Sekarang mari kita membagi tabel sebaris tersebut menjadi dua kolom. Artinya kita menambah sepasang tag
TD lagi.<TABLE BORDER=1>
<TR>
<TD>kolom 1 dari baris 1</TD>
<TD>kolom 2 dari baris 1</TD>
</TR>
</TABLE>
Beginilah hasilnya dalam browser:
kolom 1 dari baris 1
kolom 2 dari baris 1
Nah, bila anda ingin menambah sekian baris ke bawah, cukup menyalin ulang dari tag <TR> sampai </TR>.
Sorot (blok) dari tag <TR> hingga </TR> lalu Copy (Ctrl+C). Tempatkan kursor di bawah tag </TR> lalu
Paste (Ctrl+V). Sekian baris yang ingin anda buat, sekian kali pula anda harus menyalinnya (melakukan
perintah Paste). Setelah itu tinggal meng-edit tulisan sesuai keinginan anda. Begini contohnya: <TABLE
BORDER=1>
<TR>
<TD>kolom 1 dari baris 1</TD>
<TD>kolom 2 dari baris 1</TD>
</TR>
<TR>
<TD>kolom 1 dari baris 2</TD>
<TD>kolom 2 dari baris 2</TD>
</TR>
</TABLE>
Tampilannya dalam browser menjadi:kolom 1 dari baris 1
kolom 2 dari baris 1
kolom 1 dari baris 2
kolom 2 dari baris 2
Setelah atribut BORDER, atribut selanjutnya yang perlu kita ketahui adalah atribut CELLSPACING yang
mengatur jarak antar sel dan CELLPADDING yang mengatur jarak antara sel dan tulisan di dalamnya.
Misalnya:<TABLE BORDER=1 CELLSPACING=10>
<TR>
<TD>kolom 1 dari baris 1</TD>
<TD>kolom 2 dari baris 1</TD>
</TR>
<TR>
<TD>kolom 1 dari baris 2</TD>
<TD>kolom 2 dari baris 2</TD>
</TR>
</TABLE>
Dengan penambahan atribut CELLSPACING=10 dalam tag TABLE berarti akan dihasilkan sebuah tabel
dengan jarak antar sel adalah 10 pixel. Beginilah tampilannya dalam browser:kolom 1 dari baris 1
kolom 2 dari baris 1
kolom 1 dari baris 2
kolom 2 dari baris 2
Sekarang mari kita coba bandingkan bila atribut CELLSPACING tersebut diganti dengan
CELLPADDING.<TABLE BORDER=1 CELLPADDING=10>
<TR>
<TD>kolom 1 dari baris 1</TD>
<TD>kolom 2 dari baris 1</TD>
</TR>
<TR>
<TD>kolom 1 dari baris 2</TD>
<TD>kolom 2 dari baris 2</TD>
</TR>
</TABLE>
Dengan penambahan atribut CELLSPACING=10 dalam tag TABLE berarti akan dihasilkan sebuah tabel
dengan jarak antar sel adalah 10 pixel. Beginilah tampilannya dalam browser:kolom 1 dari baris 1
kolom 2 dari baris 1
kolom 1 dari baris 2
kolom 2 dari baris 2
Sekarang mari kita coba bandingkan bila atribut CELLSPACING tersebut diganti dengan
CELLPADDING.<TABLE BORDER=1 CELLPADDING=10>
<TR>
<TD>kolom 1 dari baris 1</TD>
<TD>kolom 2 dari baris 1</TD>
</TR>
<TR>
<TD>kolom 1 dari baris 2</TD>
<TD>kolom 2 dari baris 2</TD>
</TR>
</TABLE>
Dengan penambahan atribut CELLSPACING=10 dalam tag TABLE berarti akan dihasilkan sebuah tabel
dengan jarak antar sel adalah 10 pixel. Beginilah tampilannya dalam browser:kolom 1 dari baris 1
kolom 2 dari baris 1
kolom 1 dari baris 2
kolom 2 dari baris 2
Sekarang mari kita coba bandingkan bila atribut CELLSPACING tersebut diganti dengan
CELLPADDING.<TABLE BORDER=1 CELLPADDING=10>
<TR>
<TD>kolom 1 dari baris 1</TD>
<TD>kolom 2 dari baris 1</TD>
</TR>
<TR>
<TD>kolom 1 dari baris 2</TD>
<TD>kolom 2 dari baris 2</TD>
</TR>
</TABLE>
Dengan penambahan atribut CELLSPACING=10 dalam tag TABLE berarti akan dihasilkan sebuah tabel
dengan jarak antar sel adalah 10 pixel. Beginilah tampilannya dalam browser:kolom 1 dari baris 1
kolom 2 dari baris 1
kolom 1 dari baris 2
kolom 2 dari baris 2
Sekarang mari kita coba bandingkan bila atribut CELLSPACING tersebut diganti dengan
CELLPADDING.<TABLE BORDER=1 CELLPADDING=10>
<TR>
<TD>kolom 1 dari baris 1</TD>
<TD>kolom 2 dari baris 1</TD>
</TR>
<TR>
<TD>kolom 1 dari baris 2</TD>
<TD>kolom 2 dari baris 2</TD>
</TR>
</TABLE>
Dengan penambahan atribut CELLSPACING=10 dalam tag TABLE berarti akan dihasilkan sebuah tabel
dengan jarak antar sel adalah 10 pixel. Beginilah tampilannya dalam browser:kolom 1 dari baris 1
kolom 2 dari baris 1
kolom 1 dari baris 2
kolom 2 dari baris 2
Sekarang mari kita coba bandingkan bila atribut CELLSPACING tersebut diganti dengan
CELLPADDING.<TABLE BORDER=1 CELLPADDING=10>
<TR>
<TD>kolom 1 dari baris 1</TD>
<TD>kolom 2 dari baris 1</TD>
</TR>
<TR>
<TD>kolom 1 dari baris 2</TD>
<TD>kolom 2 dari baris 2</TD>
</TR>
</TABLE>
Dengan penambahan atribut CELLSPACING=10 dalam tag TABLE berarti akan dihasilkan sebuah tabel
dengan jarak antar sel adalah 10 pixel. Beginilah tampilannya dalam browser:kolom 1 dari baris 1
kolom 2 dari baris 1
kolom 1 dari baris 2
kolom 2 dari baris 2
Sekarang mari kita coba bandingkan bila atribut CELLSPACING tersebut diganti dengan
CELLPADDING.<TABLE BORDER=1 CELLPADDING=10>
<TR>
<TD>kolom 1 dari baris 1</TD>
<TD>kolom 2 dari baris 1</TD>
</TR>
<TR>
<TD>kolom 1 dari baris 2</TD>
<TD>kolom 2 dari baris 2</TD>
</TR>
</TABLE>
Beginilah hasilnya dalam browser:kolom 1 dari baris 1 kolom 2 dari baris 1
kolom 1 dari baris 2
kolom 2 dari baris 2
Sedangkan kalau kedua tag tersebut dipakai bersama-sama seperti ini:<TABLE BORDER=1
CELLSPACING=10 CELLPADDING=10>
<TR>
<TD>kolom 1 dari baris 1</TD>
<TD>kolom 2 dari baris 1</TD>
</TR>
<TR>
<TD>kolom 1 dari baris 2</TD>
<TD>kolom 2 dari baris 2</TD>
</TR>
</TABLE>

 1.STRUKTUR DOKUMEN


Syarat perlu mempelajari suatu bahasa pemrograman adalah
mengetahui Strukturnya. Program/dokumen HTML terdiri dari Kepala
Program/Dokumen dan Badan Program/Dokumen dengan bentuk sbb :


<html>
<head>
......... Kepala Program
</head>
<body>
............. Badan Program
</body>
</html>
Dokumen HTML adalah suatu dokumen yang diapit dengan tag <HTML>
Kepala program diapit dengan tag <Head> dan untuk badan program
diapit dengan tag <Body>.

Berikut akan diberikan contoh program HTML yang sederhana :


<html>
<head>
<title>
Homepage Pribadi
</title>
</head>
<body>
<center>
<h1>Homepage-Ku</h1>
Inilah <b>Homepage </b> Pribadi-Ku <i>Yang Pertama</i>
</center>
</body>
</html>
Tampilan program :

Homepage-Ku

Inilah Homepage Pribadi-Ku Yang Pertama

Ket : - h1 tulisan Header dapat pula dicoba (h2...h6)
- b tulisan tebal
- i tulisan italic
- u tulisan bergaris bawah



2. GAMBAR DAN BACKGROUND


Untuk memberikan tampilan yang menarik dan memang
merupakan kelebihan dari dokumen HTML, dapat
disertakan gambar dalam dokumen tersebut, dapat
berupa gambar diam ataupun animasi. Gambar dapat
pula sebagai gambar tunggal di bagian area halaman
atau memenuhi area halaman sebagai background.
<IMG SRC="nama file gambar">
untuk memanggil file gambar tunggal
<Body background="nama file gambar">
untuk memanggil file gambar sebagai background

<html>
<head>
<title>
Homepage Pribadi
</title>
</head>
<body background="gambar1.jpg">
<center>
<h1>Homepage-Ku</h1>
<IMG SRC="gambar2.gif">
Inilah Homepage Pribadi-Ku <i>Yang Pertama</i>
</center>
</body>
</html>


  1. 3.Font dan List


Pada contoh dokument Html berikut terdapat perintah
tambahan yaitu : FONT, Didalam FONT dapat ditambahkan
beberapa perintah seperti SIZE (ukuran huruf), FACE
(Jenis huruf sesuai yang ada pada sistem windows-nya)
dan COLOR (warna huruf).
Dan juga dalam dokumen yang sama diberikan contoh perintah
yang menghasilkan suatu LIST atau Daftar, LIST dapat berupa
Ordered LIST (OL) atau Unordered LIST (UL), jika memakai OL
berarti LIST kita terurut (bisa angka atau abjad).

<html>
<head>
<title>
Homepage Pribadi
</title>
</head>
<body background="gambar1.jpg">
<center>
<h1>Homepage-Ku</h1>
<IMG SRC="gambar2.gif">
<Font size=3 Face="arial" color="blue">
Inilah Homepage Pribadi-Ku <i>Yang Pertama</i>
</Font>
</center>
<font face="arial" size=3 color="red">
<ol>
<li>Nama : Sumijan
<li>Alamat : Komp. Palm Griya Indah
<li>Hoby : Baca Hadis dan Tafsir Al-Qur`an
</ol>
</font>
</body>
</html>
  
   4.TABEL
Tabel adalah suatu tampilan yang mengandung unsur baris
dan kolom, untuk menampilkan tabel dalam homepage diperlukan
beberapa tag yaitu :
<Table> ....... </table> Untuk set dokumen tabel
<TR> ......... </TR> Untuk set baris (Table Row)
<TD> ......... </TD> Untuk set kolom (Table Data)
<TH> ......... </TH> Untuk set Header (Table Header)
<Caption> .....</Caption> Untuk set Judul Tabel

Contohnya seperti berikut :


<html>
<head>
<title>
Homepage Pribadi
</title>
</head>
<body background="gambar1.jpg">
<center>
<h1>Homepage-Ku</h1>
<IMG SRC="gambar2.gif">
<Font size=3 Face="arial" color="blue">
Inilah Homepage Pribadi-Ku <i>Yang Pertama</i>
</Font>
</center>
<font face="arial" size=3 color="red">
<ol>
<li>Nama : Sumijan
<li>Alamat : Komp. Palm Griya Indah
<li>Hoby : Baca Hadis dan Tafsir Al-Qur`an
</ol>
</font>
<BR>
<center>
<table border=2>
<caption> Daftar Nilai Ujian </caption>
<TR>
<TD><BR></TD>
<TH>MID</TH>
<TH>AKHIR</TH>
</TR>
<TR>
<TH>Agama</TH>
<TD>90</TD>
<TD>85</TD>
</TR>
<TR>
<TH>Pancasila</TD>
<TD>75</TD>
<TD>80</TD>
</TR>

</table></center>

</body>
</html>

 


MID
AKHIR
Agama
90
85
Pancasila
75
80
 
 5.FRAME
Frame adalah perintah untuk tampilan yang home yang terbagi
dalam beberapa bingkai sesuai kehendak kita. Dapat dibagi secara
mendatar atau secara horizontal.
<Frameset> ....... </Frameset> Untuk set bingkai homepage
<Frame> ......... </Frame> Untuk isi dan nama bingkai
Cols dan Rows Untuk set baris atau kolom
Contohnya seperti berikut :
(sebelum menulis contoh, anda harus mempunyai minimal 2 dokumen HTML
yang akan di panggil pada bingkai yang akan dibuat).


<html>
<head>
<title>My Personal Homepage</title>
</head>
<frameset cols="25%,*" frameborder="0" framespacing="0">
<frame src="kiri.html" name="left" noresize scrolling>
<frame src="kanan.html" name="right" noresize scrolling>
</frameset>
</html>

Jika program ini anda jalankan, maka hasilnya seperti homepage
yang anda lihat ini, terbagi menjadi 2 bingkai dengan bagian 25%
berisi kiri.html dan 75% berisi kanan.html.
Jika menginginkan terbagi 2 tetapi horizontal atau baris, dapat
mengganti cols dengan rows dan dokumen html-nya diganti atas dan
bawah.

<html>
<head>
<title>My Personal Homepage</title>
</head>
<frameset rows="25%,*" frameborder="0" framespacing="0">
<frame src="atas.html" name="left" noresize scrolling>
<frame src="bawah.html" name="right" noresize scrolling>
</frameset>
</html>


  1. 6.LINK


Link adalah menghubungkan dengan obyek lain, dapat berupa Web Page,
Gambar, Suara, ataupun ke komputer server yang lain. Link adalah
merupakan pembeda antara mode text HTML dengan text yang lain.
Untuk perintah Link dapat menggunakan elemen Anchor : <A> ...</A>
dan tambahan perintah HREF.
Contoh jika ada perintah :

<A HREF="contoh.htm">Menuju ke Dokumen Contoh.htm </A>

Artinya : Bahwa kalimat "Menuju ke Dokumen Contoh.htm" akan
diberi tanda (biasanya garis bawah) dan jika pointer mouse
berada pada kalimat tersebut, maka akan menjadi gambar jari tangan
Dan apabila di Klick, maka contoh.htm akan ditampilkan.

dokumen

<html>
<head>
<title>My Personal Homepage</title>
</head>
<Body>
<h>Contoh Link</h>
<a href="contoh.htm">Link ke dokumen Contoh</a>
</Body>
</html>




Tampilan


Contoh Link


Seperti yang anda lihat pada pelajaran Frame, tampilan pada layar
dapat dibagi menjadi dua atau beberapa. Agar anda dapat me-link
ke daerah yang dituju, misalnya bagian kanan atau kiri, dapat dilihat
lagi pada dokumen frame-nya pada perintah NAME, pada contoh terdahulu
anda membagi dua halaman menjadi kiri dan kanan dengan memberi nama
name="left" dan yang kanan diberi nama name="right", sehingga misal
kita ingin menampilkan dokumen contoh.htm ke halaman kiri dapat diberi
perintah TARGET, contoh:

<a href="contoh.htm" target="left" >Link ke dokumen Contoh </a>





Pemacu link tidak harus tulisan, dapat juga pemacu link menggunakan
gambar atau image :
* <a href="contoh.htm"> <img src="gambar.gif> </a>
(Gambar.gif akan menjadi pemacu link ke dokumen contoh.htm)

 










Tidak ada komentar:

Posting Komentar